Virtual Tour Premiere Digitiket ke Geopark Kaldera Toba merupakan salah satu dari Destinasi Super Prioritas Indonesia. Taukah kalian kalau Danau Toba merupakan danau vulkanik terbesar di dunia? dan ada keindahan apa saja yang tersimpan di dalamnya?
Pada Virtual Tour kali ini kita akan diajak berkeliling ke objek-objek wisata yang berada di daerah Kaldera Toba mulai dari Bandra silangit, Sipinsur, Sipaholon Tarutung, Taman Eden 100, Parapat, menyebrang di Danau Toba, Tomok, Tuk tuk, Huta Sialagan, air panas Panggururan, Danau Sidihoni, Sianjur mula mula, Sipiso Piso sampai Paropo.
Penasaran seperti apa keindahan tempat-tempat wisata tersebut? Yuk ikuti Virtual Tour Premiere Digitiket ke Geopark Kaldera Toba yang akan dipandu langsung oleh Jack Nathan Limbeng, Storyteller Geopark Kaldera Toba.
DigiTiket Virtual Tour Indonesia
Waduk Cengklik park terletak di Desa Ngargorejo, Kecamatan Ngemplak, Kabupaten Boyolali. Sejarah pembangunan waduk Cengklik pada tahun 1926 - 1928 oleh Pemerintah Belanda. Nama Cengklik diambil dari dukuh pertama yang dimulai menjadi waduk yaitu Dukuh Cengklik. Waduk ini terletak di Desa Ngargorejo dan Sobokerto, Kecamatan Ngemplak ± 20 km, ke arah timur laut Kota Boyolali, Bila dari Bandara Adi Sumarmo ± 1,5 km (di sebelah barat bandara ). Waduk dengan luas genangan 300 ha ini dibangun pada zaman Belanda, tujuannya untuk mengairi lahan sawah seluas 1.578 ha.
Letak Waduk Cengklik sangat strategis, berdekatan dengan Bandara Adi Sumarmo, Asrama Haji Donohudan, Monumen POPDA, dan Lapangan Golf. Sehingga selain dimanfaatkan sebagai sarana irigasi, Waduk Cengklik juga dimanfaatkan untuk perikanan dan destinasi wisata air di kabupaten Boyolali.