Vienna atau biasa disebut Wina merupakan sebuah kota di timur laut Austria. Vienna adalah ibu kota Republik Austria sekaligus menjadi kota terbesar di negara tersebut. Dikenal sebagai kota budaya, Vienna menjadi pusat perkembangan musik, teater, dan kesenian lainnya. Berbagai destinasi wisata juga ditawarkan oleh kota Vienna, mulai dari wisata budaya hingga wisata sejarah.

Salah satu destinasi wisata yang wajib dikunjungi adalah, Rathaus atau Balai Kota. Wisatawan akan melihat megahnya gedung pemerintahan dengan arsitektur Neo-Gotik yang sering disulap menjadi lokasi ice skating dan christmas market saat musim dingin tiba. Destinasi lainnya adalah Heldenplatz, sebuah ruang publik yang menjadi lokasi peristiwa Hitler Speaking. Tidak hanya itu, wisatawan bisa juga menikmati makanan khas Vienna hingga melihat perkembangan kesenian opera.

Candi Plaosan terletak di Desa Bugisan, Kecamatan Prambanan, Kabupaten Klaten atau berjarak kurang lebih 14 kilometer dari pusat kota Yogyakarta. Candi peninggalan Kerajaan Mataram Kuno ini berada di tengah-tengah kawasan yang pada abad 7-9 Masehi diketahui sebagai pusat kebudayaan dan kehidupan masyarakat pada masa itu. Candi Plaosan merupakan candi bercorak Buddha yang diperkirakan dibangun pada awal abad ke-9 pada masa pemerintahan Rakai Pikatan dari Kerajaan Mataram Kuno.

Awalnya Candi ini dibangun sebagai bukti cinta antara Rakai Pikatan yang beragama Hindu dengan Ratu Sri Kahulunan yang beragama Budha. Perbaduan dua agama tersebut menghasilkan candi megah bercorak Buddha dengan sedikit sentuhan Hindu. Selain itu, Candi Plaosan menjadi simbol toleransi masyarakat yang pada waktu itu mayoritas beragama Hindu dan sebagian dari mereka yang mulai memeluk agama Buddha. Candi Plaosan terdiri dari kompleks Candi Plaosan Lor dan kompleks Candi Plaosan Kidul. Dua bangunan besar dari masing-masing kompleks memiliki bentuk yang hampir sama sehingga biasa disebut Candi Kembar.

Taman Mini Indonesia Indah (TMII) merupakan taman wisata budaya yang berlokasi di DKI Jakarta. Pembangunan TMII digagas oleh Ibu Negara ke-2, yaitu Ibu Tien Soeharto. TMII menggambarkan keindahan dan keberagaman Indonesia sekaligus menjadi rangkuman dari kebudayaan 34 provinsi di Indonesia. Dalam areal seluas 150 hektare, TMII menawarkan berbagai atraksi wisata edukasi dan keluarga.

Salah satu daya tarik TMII adalah anjungan daerah dari 34 provinsi yang menampilkan berbagai kebudayaansuku bangsa dari ujung Sumatera hingga Papua. Ada juga taman flora dan fauna yang menunjukkan keanekaragaman hayati di Indonesia. Salah satunya adalah Taman Burung yang di dalamnya terdapat 175 jenis burung dari seluruh penjuru Indonesia. TMII juga menghadirkan berbagai museum yang bisa menjadi sarana edukasi pengunjung, seperti Museum Indonesia yang berarsitektur Bali dan di dalamnya menyimpan koleksi seni budaya Nusantara. Ada juga bangunan ikonik bagai negeri dongeng, yaitu Istana Anak-Anak yang menjadi kawasan bermain dan edukasi anak. Tidak hanya itu, pengunjung bisa menikmati TMII dari ketinggian menggunakan kereta gantung maupun monorel.

Pertempuran 10 November 1945 atau sering disebut sebagai Pertempuran Surabaya merupakan salah satu peristiwa penting dalam perjuangan mempertahankan kemerdekaan Indonesia. Pertempuran ini terjadi antara arek-arek Surabaya dengan tentara sekutu yang diboncengi oleh Belanda. Puncak dari pertempuran terjadi pada tanggal 10 November 1945 yang kemudian diperingati sebagai Hari Pahlawan.

Dalam peristiwa tersebut, terdapat beberapa tempat bersejarah yang menjadi saksi bisu perjuangan arek-arek Surabaya kala itu. Mulai dari Hotel Majapahit yang terkenal dengan insiden perobekan bendera Belanda. Kemudian, Jembatan Merah yang menjadi tempat pertahanan rakyat Surabaya saat terjadinya pertempuran. Lalu ada Monumen Tugu Pahlawan yang diresmikan oleh Ir. Soekarno untuk mengenang perjuangan para pahlawan dalam mempertahankan kemerdekaan. Selain itu, masih terdapat tempat bersejarah lainnya dalam pertempuran ini seperti Benteng Kedung Cowek, Pelabuhan Tanjung Perak.

Mendekati perayaan Halloween, Sobat Digi ingin merasakan sensasi wisata horror yang tidak biasa? Museum Santet bisa menjadi salah satu pilihan wisata untuk Sobat Digi yang bernyali besar. Dijuluki sebagai museum santet karena di dalamnya tersimpan berbagai benda supranatural. Mulai dari tali pocong, jelangkung, hingga paku dan ijuk yang konon keluar dari tubuh manusia. Ada juga boneka nini towok yang pernah digunakan untuk mencari petunjuk mendapat obat berbagai penyakit.

Museum Santet ini juga dikenal sebagai Museum Kesehatan dr. Adyatma. Selain menyimpan benda-benda supranatural, di sana juga terdapat alat-alat kesehatan dari berbagai zaman, seperti alat bedah pada zaman penjajahan hingga alat kesehatan modern. Museum ini terbagi menjadi beberapa ruangan yang semuanya menarik untuk dieksplor, mulai dari Sasana Pendidikan, Sasana Kencana, Sasana Alat Medis, Sasana Alat non Medis, Ruang Dunia Lain, dan Sasana Kesehatan Budaya. Meskipun memiliki kesan mistis yang kental tujuan utama pendirian Museum Santet yaitu pembelajaran dunia ilmu kesehatan yang hidup dan berkembang di masyarakat.