Jika kalian pernah membaca cerita tentang sebuah desa di atas awan, kini kalian tidak perlu bermimpi untuk dapat merasakannya sendiri. Cukup pergi ke Kawasan Dieng, sebuah dataran tinggi yang terletak di perbatasan antara kabupatan Banjarnegara dan Wonosobo. Lebih tepatnya, kawasan ini terletak kurang lebih 30 kilo meter dari kota Wonosobo, di sebelah barat Gunung Sindoro dan Gunung Sumbing.

Jika kalian mengunjungi kawasan ini, jangan lupa untuk membawa semua perlengkapan anti dingin yang kalian punya ya. Suhu di Dieng saat dini hari dapat mencapai -10 derajat celcius. Hal ini tergolong wajar melihat dari ketinggiannya sendiri yang mencapai 1500 meter diatas permukaan laut. Namun, kalian dapat benar benar merasakn hidup di negeri di atas awan jika kalian mencoba menginap di kawasan ini.

Sebenarnya, ada banyak objek wisata yang dapat kalian nikmati lho di sekitar kawasan ini! Berikut adalah beberapa tempat yang telah DigiTiket rangkum untuk kalian dari berbagai sumber:

• Teater

Di kawasan Dieng, terdapat dua teater tempat pemutaran film, yaitu di museum Kailasa dan di Dieng Plateau Theatre (DPT). Di DPT, seluruh keingintahuan dan pertanyaan kalian mengenai seluk beluk Dieng akan dijelaskan melalui film dengan judul “Dieng Negeri Khayangan” yang berdurasi 23 menit. Dalam film ini, berbagai hal akan dijelaskan, mulai dari asal muasal kawasan ini, seni dan budaya, objek wisata, kehidupan sosial masyarakat, hingga sejarah tradisi “rambut gembel” anak anak Dieng. Yang paling menarik, diceritakan juga mengenai fenomena “Bun Upas”, yaitu kondisi dimana dataran tinggi Dieng suhuya mencapai 0 derajat celcius diselimuti salju tipis ketika musim kemarau. Wah, asik banget ya!

• Telaga Warna

Jika kalian pernah membaca mengenai cerita hilangnya selendang Dewi Nawang Wulan yang menyebabkan air telaga yang bening berubah menjadi warna warni, telaga ini adalah tempat terjadinya cerita tersebut. Air dari telaga warna memang sering berubah rubah. Sebenarnya, air dari telaga warna ini mengandung belerang yang cukup tinggi. Ketika air belerang terkena sinar matahari, pantulan cahayanya akan menyebabkan air danau ini menjadi warna warni. Selain itu, kalian juga dapat menyasikan gelembung air yang keluar dari beberapa sudut telaga, yang kata masyarakat setempat berasal dari mata air.

• Bukit Sikunir

Untuk para pecinta sunrise, di kawasan Dieng ada tempat yang cocok sekali nih untuk kalian. Bukit Sikunir adalah tempat favorit untuk melihat keindahan sunrise, yang konon katanya merupakan salah satu tempat terbaik di dunia selain di menara pandang Tieng. Bagaimana tidak, Bukit Sikunir memiliki tinggi yang pas untuk melihat sunrise, yaitu di sekitar 2.263 mdpl. Jangan lupa untuk memakai jaket tebal dan sarung tangan ya, suhu di bukit ini bisa mencapai 10 derajat celcius kebawah lho!

Gimana? Pastinya sudah tidak sabar ya untuk merencanakan kegiatan liburan di kawasan Dieng yang sering disebut negeri di atas awan ini. Mulai dari itinerary, tempat menginap, hingga akomodasi, semuanya harus direncanakan. Sayangnya,  kondisi sekarang yaitu COVID-19 membuat belum cukup kondusif untuk kita bisa bepergian kemana-mana. Tapi tenang aja! DigiTiket kini menghadirkan paket Virtual Tour Negeri di Atas Awan  nih. Di Virtual Tour kali ini, kalian akan dipandu oleh guide yang berpengalaman untuk mengunjungi wisata alam yang ditawarkan oleh dataran tinggi Dieng. Pas banget untuk mengisi liburan kalian di tengah pandemi dan menghapus kerinduan akan jalan jalan nih . Tunggu apalagi, daftar disini yuk! Atau jika ingin tahu info lain mengenai virtual tour DigiTIket, kunjungi link ini ya!