Edukasi Anti Bosan di Masa Pandemi dengan Private Virtual Tour
Seorang filsuf bernama Albert Schweitzer pernah mengatakan bahwa: “Pada akhirnya semua hal jatuh ke tempatnya. Sampai saat itu, tertawakanlah kebingungan, hidupi momen itu, dan sadari jika segalanya terjadi untuk sebuah alasan.” Kutipan itu adalah secercah harapan yang selalu DigiMin pegang selama pandemi Covid-19 melanda.
Jenuh, tidak fokus, dan membosankan mungkin adalah kata-kata yang terus kita keluhkan selama pandemi. Mau tak mau, seluruh kegiatan harus dialihkan menjadi daring—tentunya menyodorkan sensasi yang berbeda dan tidak familier dibandingkan luring. Sebagai makhluk sosial, berkutat terus menerus di hadapan laptop atau telepon genggam pastinya berisiko buruk. Di sisi lain, aktivitas masyarakat yang menjadi terbatas juga memberikan dampak kepada banyak sektor, khususnya pendidikan dan pariwisata.
Beberapa bulan lalu, para pelajar berbondong-bondong melakukan protes di media sosial mengenai tugas yang secara tak wajar kian menumpuk semenjak belajar daring. Proses pembelajaran tentunya juga tidak efektif karena banyak faktor seperti kendala jaringan, teknis, dan lain sebagainya. Alasan-alasan demikian membuat para pelajar tidak bersemangat melakukan pembelajaran daring yang cenderung jemu ditambah stres akibat karantina di rumah atau kurang hiburan. Bahwasanya memang tidak mudah untuk segera beradaptasi dengan kondisi, paksaan ini adalah pukulan hebat bagi setiap orang.
DigiTiket sendiri sebagai salah satu perusahaan yang bergerak di bidang pariwisata harus memutar balikkan segala rencana dan memulai kembali dari nol. Perlahan tapi pasti, program-program terobosan baru diluncurkan mengikuti arus permintaan dan kecemasan masyarakat termasuk teman-teman pelajar dan para pendidik di luar sana.
Salah satu program andalan yang diusung oleh DigiTiket saat ini adalah Virtual Tour. Mengingat permasalahan yang dirasakan di dunia pendidikan, DigiTiket berinisiatif untuk mengadakan Private Virtual Tour atau Private Virtual Tour Sekolahan. Apa sih Private Virtual Tour itu? Nah, Sobat Digi sekalian bisa simak dahulu penjelasannya pada foto di bawah ini.
Yap, jadi DigiTiket baru saja merilis virtual tour private dengan tujuan edukasi layaknya kegiatan study tour nih, Sobat Digi. Dari kegiatan ini, DigiTiket berharap dapat meminimalisir rasa bosan yang dialami para pelajar pada pembelajaran daring. Private virtual tour akan mengajak teman-teman pelajar berjalan-jalan secara daring yang tentunya dikemas dengan menarik dan mengasyikkan.
Program seperti ini memberikan kesempatan bagi para pihak sekolah untuk melakukan study tour tanpa harus keluar dari rumah, namun masih memberikan atmosfer edukasi anti bosan. Tenang, DigiTiket juga tidak membatasi jenjang pelajar yang bisa mengikuti private virtual tour karena mulai dari TK sampai SMA diperbolehkan untuk mengikuti kegiatan ini.
Jika pihak sekolahmu kesulitan untuk mengadakan study tour daring, jangan khawatir. DigiTiket hadir di sini sebagai solusimu! Kalau kamu tertarik, segera daftarkan sekolahmu dalam program Private Virtual Tour, ya! Kami tunggu kabar baik darimu!
Leave A Comment