Halo sobat Digi! Lagi butuh referensi liburan yang menyenangkan sekaligus edukatif? Hm.. Gimana kalau kita wisata sejarah aja? Kali ini, DigiTiket akan merekomendasikan wisata sejarah yang menarik nih, yaitu wisata mengunjungi The Lost Majapahit. Kira-kira, hal apa ya yang ditawarkan dari wisata kali ini? Yuk, kita bedah satu satu!
Sebelumnya, kalian perlu tahu bahwa Kerajaan Majapahit adalah salah satu kerajaan yang dianggap sebagai kerajaan terbesar dalam sejarah Indonesia. Kerajaan ini berdiri sekitar tahun 1293M hingga 1500M. Dibangun oleh Raden Wijaya dan berpusat di daerah Tarik, Sidoarjo, kerajaan Majapahit adalah kerajaan Hindu-Budha terakhir yang menguasai Nusantara dan dianggap sebagai salah satu negara terbesar dalam sejarah menurut Negarakertagama. Kekuasaan Kerajaan Majapahit meliputi Jawa, Sumatera, Semenanjung Malaka, Kalimantan, hingga Indonesia Timur.
Zaman kejayaan kerajaan Majapahit dicapai pada pemerintahan Hayam Wuruk, yang merupakan raja keempat Majapahit. Puncak kejayaan ini ditandai dengan terwujudnya gagasan penyatuan wilayah Nusantara, yang diraih bersama dengan patibnya, Gajah Mada. Namun, setelah Gajah Mada dan Hayam Wuruk wafat, kerajaan ini mengalami kemunduran akibat pertentangan mengenai hak waris, yang berakhir dengan perang “paregreg”. Akhirnya pada 1519M, kerajaan ini runtuh pada masa Pati Unus menaklukkan Majapahit.
Hingga sekarang, kita masih dapat melihat sisa sisa kejayaan kerajaan ini, lho. Mau tau apa saja peninggalannya? Cek artikel dibawah ini yuk!
- Gapura Wringin Lawang
Gapura yang terletak di Jatipasar, Triwulan, Mojokerto ini adalah gerbang utama untuk memasuki kerajaan Majapahit dulunya. Bentuknya sangat besar hingga sering disebut candi. Dulunya, terdapat dua pohon beringin besar di gapura ini, sehingga dinamakan Gapura Wringin Lawang. Selain itu, gapura ini adalah pintu masuk ke kediaman Mahapatih Gajah Mada.
- Museum Majapahit
Museum Majapahit, atau yang kerap disebut Museum Trowulan ini dibangun pada tahun 1987 untuk menyimpan peninggalan Kerajaan Majapahit yang ditemukan di daerah Trowulan. Jika kalian ingin mengulik lebih dalam mengenai Kerajaan Majapahit, tempat ini cocok banget untuk kamu! Selain Kerajaan Majapahit, museum ini juga memiliki beberapa peninggalan kerajaan-kerajaan di Jawa Timur, seperti kerajaan Airlangga, Kediri, dan SIngosari.
- Candi Tikus
Candi ini unik sekali karena ukurannya yang sangat kecil dibanding candi candi pada umumnya. Ditemukan pada abad 13 hingga 14 Masehi, candi ini dinamakan candi Tikus karena sebelum ditemukan, area ini digunakan sebagai sarang tikus. Hingga saat ini, fungsi candi ini masih diperdebatkan oleh arkeolog. Ada yang menyebutkan bahwa candi ini digunakan sebagai tempat mandi keluarga kerajaan, namun ada juga yang menyebutkan bahwa candi ini digunakan sebagai tempat penampungan air.
- Gapura Bajang Ratu
Gapura atau Candi Bajang Ratu adalah bangunan yang dulunya digunakan sebagai pintu untuk memasuki bangunan suci yakni peringatan wafatnya Raja Jayanegara. Sebelum meninggal, gapura ini digunakan sebagai pintu keluar Kerajaan Majapahit. Gapura Bajang Ratu ini dapat kalian temukan di Desa Temon, Trowulan, Mojokerto ya sobat Digi.
Nah, 4 bangunan diatas adalah beberapa peninggalan Kerajaan Majapahit yang bisa kalian saksikan hingga saat ini. Menarik banget kan? Pasti udah gak sabar untuk liburan ke Mojokerto nih! Kalau udah gini rasanya pengen buru buru beli tiket dan menyusun itinerary ya. Sayangnya, kondisi sekarang mungkin belum cukup kondusif untuk kita bisa bepergian kemana-mana. Tapi tenang aja! DigiTiket kini menghadirkan paket Virtual Tour The Lost City of Majapahit nih. Di Virtual Tour kali ini, kalian akan dipandu oleh guide yang berpengalaman untuk menelusuri setiap jejak peninggalan kerajaan ini, diselingi cerita sejarah yang menarik tentunya. Pas banget untuk mengisi liburan kalian di tengah pandemi dan menghapus kerinduan akan jalan jalan nih . Tunggu apalagi, daftar disini yuk! Atau jika ingin tahu info lain mengenai virtual tour DigiTIket, kunjungi link ini ya!
Leave A Comment