• Login
  • Virtual Tour

    Virtual Tour Tradisi Unik Penduduk Mesir di Bulan Ramadhan

    Wah, nggak terasa ya, Sobat Digi! Bulan Ramadhan yang ditunggu-tunggu seluruh umat Islam di seluruh dunia akhirnya semakin dekat, nih! Di bulan yang suci ini, umat Muslim akan berpuasa dari fajar sampai matahari terbenam, melakukan lebih banyak amalan baik, memberi waktu sebanyak-banyaknya untuk beribadah di waktu yang penuh berkah ini. Sesuai dengan budaya di masing-masing negara, tradisi menyambut Ramadhan memiliki ciri khas yang menghangatkan suasana guyub dan mulia.

    Salah satu negara yang punya tradisi ketika bulan Ramadhan tiba adalah Mesir. Negara yang dikenal dengan Piramida Giza dan Spinx ini memiliki tradisi yang bahkan sudah dilakukan secara turun-temurun oleh penduduk di sana. Mesir punya tradisi yang berbeda dari negara-negara dengan mayoritas Muslim lainnya di Benua Afrika.

    Selain itu, ada beberapa tempat yang bersejarah dan bermakna yang dapat didatangi ketika berpuasa di Mesir. Menarik, ya! Tradisi apa saja ya yang dilakukan para penduduk Mesir ketika memasuki bulan suci Ramadhan? Lalu, tempat wisata mana saja yang bisa kamu kunjungi di Mesir? DigiMin punya ulasannya untuk kamu di Virtual Tour Tradisi Unik Penduduk Mesir di Bulan Ramadhan.

    1. Berburu Kuliner Khas Mesir Ketika Ramadhan

    Kurma Asli Siwa OasisKurma khas Siwa Oasis di Mesir (sumber: greenprophet.com)

    Nggak hanya di Indonesia yang melakukan persiapan penuh untuk Ramadhan, Sobat Digi. Penduduk Mesir juga melakukannya, lho. Bahkan, mereka mempersiapkan semuanya selama seminggu penuh. Para penduduk akan datang ke pasar untuk membeli bahan makanan dan produk spesial di bulan Ramadhan, seperti kurma, aprikot kering, plum kering, dan beragam kacang.

    Kunafa
    Kunafa, kudapan manis yang cocok untuk berbuka puasa
    (sumber: katalogkuliner.com)

    Selain itu, mereka juga akan membeli kue-kue unik yang hanya ada ketika waktu Ramadhan, seperti Basbousah, Kunafa, dan Katayef. Jangan lupakan minuman spesial untuk dihidangkan ketika berbuka, salah satunya jus aprikot atau Eldin. Yoghurt (Zabadi) dan acar buatan berwarna-warni (Torshi Baladi) pun tak ketinggalan untuk diborong.

    2. Berkunjung ke Pasar Khan El-Khalili untuk Cendera Mata

    Pasar Khan El-Khalili
    Pasar Khan El-Khalili yang dipenuhi Fanous (sumber: pergiumroh.com)

    Tidak lengkap kalau tidak menyertakan keunikan dan eksotisme Pasar Khan El-Khalili yang telah berdiri selama ratusan tahun. Dengan semakin bertambahnya waktu, pasar ini menjadi tempat yang harus dikunjungi ketika berada di Kairo, Mesir. Di sinilah tempat yang tepat untuk berburu bermacam suvenir dan asesoris yang cocok untuk buah tangan untuk membuat tampilan rumah menjadi lebih elok, termasuk Fanous atau Lentera Ramadhan yang merupakan dekorasi utama yang disukai oleh penduduk Mesir. Tidak hanya Fanous, banyak varian parfum, pakaian, sampai rempah-rempah pun tersedia.

    Pada persiapan bulan Ramadhan, Pasar Khan El-Khalili akan dibanjiri pembeli yang memilih Fanous dalam berbagai warna dan ukuran. Sebagai simbol dari bulan suci Ramadhan di sana, Fanous akan selalu kamu temukan, Sobat Digi. Lentera ini terbuat dari material metal dan kaca berwarna. Meskipun di Mesir tidak mengandalkan Fanous sebagai penerangan utama, tetapi penduduk Mesir tetap memburunya untuk asesoris rumah. 

    3. El-Mesaharaty, Cara Membangunkan Penduduk untuk Sahur

    El-Mesaharaty
    El-Mesaharaty, tradisi kuno yang masih diterapkan sampai saat ini
    (sumber: dailynewsegypt.com)

    Tradisi yang satu ini serupa dengan cara membangunkan sahur di Indonesia. El-Mesaharaty merupakan tabuhan kecil yang dimaksudkan agar umat Muslim di Mesir bangu untuk menyiapkan sahur. Para penabuh atau Mesharatis berkeliling dengan menabuh drum yang dilengkapi nyanyian tradisional. Ada juga anak kecil yang turut bermain di sekitar para penabuh sambil bersenandung dan membawa obor. Kehadiran El-Mesaharaty selalu ditunggu-tunggu dan baru terasa kekhasan Ramadhan di Mesir.

    Dilansir dari Mehr News Agency, metode ini dipercaya berasal dari Kekaisaran Ottoman yang membangunkan sahur dengan cara yang sama karena tidak ada jam weker. Tak lengkap rasanya bila di bulan suci Ramadhan tidak berbagi kepada sesama. Aspek spiritual ini dilakukan para penduduk Mesir di akhir Ramadhan dengan memberikan uang atau bingkisan kepada para Mesharatis walaupun mereka tidak meminta sama sekali. 

    4. Menyambangi Tahrir Square yang Historis

    Tahrir Square
    Tahrir Square di jantung Ibukota (sumber: english.aawsat.com)

    Sama seperti kota-kota besar di sebuah negara dan dunia, Kairo punya alun-alun sebagai salah satu destinasi wisata di Mesir. Di pusat kota Kairo, berdirilah Tahrir Square. Dahulu, alun-alun ini diberi nama Midan Ismaileyya (alun-alun Ismailiya). Setelah revolusi Mesir pada tahun 1919, disetujuilah nama Tahrir Square atau kebebasan, meskipun nama ini belum diresmikan sampai terbitnya Revolusi Mesir 1952. Di sekitar alun-alun, kamu juga bisa datang ke Museum Mesir. Tahrir Square dikelilingi bundaran lalu lintas yang selalu ramai dan sibuk.

    5. Masjid Al-Azhar dan Universitas Al-Azhar

    Masjid Al-Azhar Kairo
    Masjid Al-Azhar di Kairo (sumber: egypttoursportal.com)

    Siapa sih yang nggak tahu Universitas Al-Azhar di Kairo? Pusat studi sastra Arab dan universitas pemberi gelar tertua kedua di dunia ini menjadi salah satu universitas incaran banyak orang dari seluruh dunia untuk menuntut ilmu di Mesir, terutama mereka yang tertarik dengan pendidikan agama dan budaya Islam. Nah, di kawasan kampus, Sobat Digi juga bisa melihat dan masuk ke dalam Masjid Al-Azhar. Masjid Al-Azhar Kairo dimulai pembangunannya pada tahun 972. Masjid ini merupakan bangunan artistik pertama pada Dinasti Fatimiyah. Wah, sudah lama sekali ya ternyata.

    Oke punya 'kan, tradisi di bulan Ramadhan yang dilakukan penduduk Mesir? Destinasi wisatanya pun beragam dan penuh nilai sejarah, Sobat Digi. Untuk kamu yang ingin tahu lebih lanjut, langsung saja yuk ikut Virtual Tour Tradisi Unik Penduduk Mesir di Bulan Ramadhan. Di acara ini, kamu bisa memperoleh informasi lebih lanjut tentang pesona Mesir, terutama di bulan suci Ramadhan. Tiket Virtual Tour Tradisi Unik Penduduk Mesir di Bulan Ramadhan bisa kamu peroleh di situs DigiTiket. Jangan sampai kelewatan event ini, ya!

    Leave A Comment